TUJUAN KURIKULUM MERDEKA

 TUJUAN KURIKULUM MERDEKA



Kemendikbudristek ini melakukan penyederhanaan kurikulum dalam kondisi khusus (kurikulum darurat) untuk memitigasi ketertinggalan pembelajaran (learning loss) pada masa pandemi. Hasilnya, dari 31,5 persen sekolah yang menggunakan kurikulum darurat menunjukkan, penggunaan kurikulum darurat dapat mengurangi dampak pandemi sebesar 73 persen (literasi) dan 86 persen (numerasi).

Kurikulum ini juga merupakan langkah terobosan untuk membantu guru dan kepala sekolah mengubah proses belajar menjadi jauh lebih relevan, mendalam dan menyenangkan. Sehingga, peserta didik pun dapat lebih mudah memahami pembelajaran yang dilakukan.

Untuk mendukung visi pendidikan Indonesia, dan sebagai bagian dari upaya pemulihan pembelajaran, Kurikulum Merdeka (yang sebelumnya disebut sebagai kurikulum prototipe) dikembangkan sebagai kerangka kurikulum yang lebih fleksibel, sekaligus berfokus pada materi esensial dan pengembangan karakter dan kompetensi peserta didik.[7]

 

Daftar Pustaka:

  1.  Direktorat PAUD, Dikdas dan Dikmen (2021). "Buku saku tanya jawab kurikulum merdeka". repositori.kemdikbud.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-04-12. Diakses tanggal 2022-04-05.
  2. ^ Caesaria, Sandra Desi (2022-02-12). Adit, Albertus, ed. "Apa Itu Kurikulum Merdeka? Begini Penjelasan Lengkap Kemendikbud"Kompas.comDiarsipkan dari versi asli tanggal 2022-04-09. Diakses tanggal 2022-04-05.
  3. Lompat ke:a b Kemendikbudristek, Pusat Kurikulum dan Pembelajaran (2022). "Kurikulum Merdeka". Kemendikbudristek. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-04-09. Diakses tanggal 2022-04-05.
  4. ^ Kemendikburistek, Pusat Penelitian Kebijakan (2021-11-21). "Dampak Penyederhanaan Kurikulum terhadap Pembelajaran" (PDF). Kemendikburistek. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2022-12-07. Diakses tanggal 2022-12-28.
  5. ^ Kemendikbudristek (2022). "Implementasi Kurikulum Merdeka". Kemendikbudristek. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-07. Diakses tanggal 2022-07-14.
  6. ^ "Unduhan". Diakses tanggal 2022-07-14.[pranala nonaktif permanen]
  7. ^ Sitoningrum, Niken Dwi. "Kurikulum Merdeka Belajar: Pengertian, Tujuan, Karakteristik, hingga Keunggulannya". detiksulsel. Diakses tanggal 2023-10-02.
  8. ^ "Kerangka Kurikulum Merdeka"Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-08-03. Diakses tanggal 2022-07-14.
  9. ^ Kemendikbudristek (2022). "Kurikulum Merdeka sebagai opsi satuan Pendidikan dalam rangka pemulihan pembelajaran tahun. 2022 s.d. 2024". Kemendikbudristek. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-04-29. Diakses tanggal 2022-04-05.
  10. Lompat ke:a b c d e Kemendikbudristek, BSKAP (2022). "Tahapan Implementasi Kurikulum Merdeka di Satuan Pendidikan" (PDF). Kemendikbud. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2022-12-07. Diakses tanggal 2022-12-28.

Komentar